-

Solusi enterprise application control dan endpoint privilege management

  • Temukan aplikasi - ManageEngine Application Control
 Plus
    Whitelisting aplikasi - ManageEngine Application Control
 PlusApplication Blacklisting - ManageEngine Application Control
 Plusadobe
    Pemindaian aplikasi - ManageEngine Application Control
 Plus
     

    Memindai...

    Diizinkan!

    Memindai...

    Diblokir!

    Memindai...

    Daftar yang tidak dikelola!Izinkan?atau Blokir?

    Network application control - ManageEngine Application Control
 Plus

Checkpoint virtual untuk semua aplikasi Anda dengan manajer privilege bawaan

Application Control Plus secara otomatis mengatur aplikasi dalam allow list dan blocklist sesuai dengan aturan yang ada. Fitur Endpoint Privilege Management mendukung organisasi menerapkan principle of least privilege (PoLP) dan Zero Trust, untuk memastikan bahwa akses ke aplikasi hanya diberikan kepada pengguna tertentu.

Kemampuan utama

  • Mengizinkan dan memblokir aplikasi sesuai dengan kebutuhan organisasi Anda.

  • Mengelola akses privilege khusus aplikasi.

  • Menghapus hak admin yang tidak diinginkan.

  • Menyediakan akses dan privilege aplikasi secara just-in-time saat diperlukan.

  • Membatasi child process yang dapat dibuat oleh aplikasi.

  • Memungkinkan pengguna untuk meminta akses ke aplikasi yang penting.

Dipercaya oleh merek-merek terkemuka

Manfaat Application Control and Privilege Management

  • Perlindungan yang diperkuat terhadap ancaman

    • Control application access: Dapatkan kontrol detail atas aplikasi yang diizinkan atau diblokir. Hal ini mengurangi risiko adanya malicious software dan terjadinya attack.
    • Meminimalkan terjadinya unauthorized access: Hilangkan hak admin yang tidak diinginkan untuk meminimalkan terjadinya akses yang tidak diizinkan.
  • Memastikan kepatuhan pada regulasi

    • Mematuhi kebijakan: Kelola application-level privilege untuk memastikan kepatuhan pada kebijakan dan regulasi organisasi.
    • Audit yang komprehensif: Buat laporan yang komprehensif untuk keperluan audit dan kepatuhan.
  • Meningkatkan produktivitas

    • Meningkatkan efisiensi: Sediakan tool dan akses yang diperlukan kepada pengguna untuk mengerjakan pekerjaannya secara efektif, untuk mengurangi delay dan memperlancar workflow.
    • Mengurangi downtime:Pastikan bahwa aplikasi dan privilege yang diperlukan tersedia secara tepat waktu untuk meminimalkan terjadinya gangguan dan memaksimalkan produktivitas.
  • Meningkatkan Fleksibilitas

    • Akses tepat waktu: Berikan akses dan privilege aplikasi tepat waktu, agar pengguna mendapatkan izin yang diperlukan hanya saat dibutuhkan.
    • Fungsionalitas mode audit: Segera jalankan endpoint dalam mode audit untuk memantau aktivitas tanpa melakukan pembatasan.

Mengapa setiap organisasi memerlukan manajemen least privilege