1 Million and Counting

Saint Gobain
NASA
Time Warner Cable
Loreal Paris
Siemens
DHL

Kemampuan Monitoring Server OpManager yang Unggul

Menjaga infrastruktur TI yang andal sangat penting untuk kelancaran operasional bisnis, dan OpManager membantu mewujudkannya dengan monitoring proaktif dan otomatisasi untuk memastikan performa server. Fitur monitoring server OpManager memungkinkan pemantauan terus-menerus terhadap kinerja, uptime, dan kesehatan server. Dengan pemberitahuan real-time untuk masalah yang kritis, OpManager memudahkan deteksi dan penanganan masalah server dengan cepat, mengoptimalkan sumber daya sistem, dan meningkatkan keamanan. Dari pemanfaatan CPU, memori hingga disk space dan kinerja aplikasi, OpManager memberikan wawasan lengkap untuk memastikan kinerja server yang optimal, downtime minimal, dan efisiensi yang lebih baik.

Memastikan uptime 24/7 dengan Server Availability Monitoring

OpManager server availability monitoring memastikan server Anda tetap beroperasi dengan polling terus-menerus menggunakan protokol ICMP, SNMP, WMI, dan TCP. Pemantauan ketersediaan server secara real-time sangat penting untuk memastikan respons cepat terhadap permintaan I/O dan menjaga konektivitas yang lancar bagi pengguna akhir. Selain itu, Anda bisa melacak kehilangan paket dan waktu respons untuk mengidentifikasi serta menangani masalah latensi yang berasal dari server.

High availability monitoring dari OpManager meminimalkan downtime dan memastikan ketersediaan jaringan yang konsisten dengan melacak metrik resolusi kerusakan seperti Mean Time to Repair (MTTR) dan Mean Time Between Failures (MTBF)

Root cause analysis

Automated workflows

Monitor, restart, dan terminate layanan dengan beberapa klik

Selain memantau layanan sistem seperti HTTP, LDAP, dan SMTP, OpManager juga memantau layanan Windows seperti Alerter, FTP, Net Logon, DHCP Server, IAS, Print Spooler, dan lainnya. Jika suatu layanan terhenti, server monitoring dari OpManager memungkinkan pengaturan otomatis untuk merestart layanan atau bahkan server itu sendiri. Selain itu, OpManager mendukung penambahan monitor untuk layanan kustom yang berjalan di port TCP.

OpManager menemukan semua proses yang berjalan di server Anda dan menyediakan informasi rinci, termasuk ID Proses, Nama Proses, Path Proses, dan Argumen Proses. Dengan Template Proses, Anda dapat dengan mudah menemukan, mengelola, dan menetapkan threshold di beberapa server dari satu tampilan. Fitur Remote Process Diagnostics menawarkan gambaran cepat mengenai proses teratas berdasarkan pemanfaatan CPU dan memori, memungkinkan Anda untuk menghentikan proses yang bermasalah dengan mudah dari jarak jauh.

Insight kinerja server dengan dasbor dan grafik Intuitif

Cegah masalah kinerja server dengan monitoring berbasis threshold dari OpManager. Dapatkan wawasan mendalam tentang kinerja server dalam satu tampilan dasbor intuitif. Anda bahkan bisa membuat widget kustom untuk memantau metrik kinerja server yang utama seperti CPU usage, memori, dan diskspace, memberikan gambaran cepat tentang metrik ini kapapun.

Dapatkan insight menyeluruh tentang status server Anda dengan membuat dasbor monitoring server kustom, seperti Dasbor Monitoring Server Windows, Dasbor Monitoring Server Linux, atau Dasbor Monitoring Kinerja Server, yang disesuaikan dengan kebutuhan Anda.

Root cause analysis

Automated workflows

Notifikasi berdasarkan severity level untuk automasi network dan server troubleshooting

Manfaatkan monitoring server OpManager untuk mengidentifikasi dan mengatasi masalah server dengan active alerting dan kemampuan troubleshooting otomatis. OpManager menggunakan pemberitahuan berbasis severity level untuk memberi tahu Anda tentang pelanggaran threshold, memungkinkan respons cepat terhadap masalah jaringan. Mode pemberitahuan mencakup SMS, email, pesan Slack, log tiket, alarm web, dan lainnya.

Setelah menerima pemberitahuan kesalahan, admin jaringan dapat mengotomatisasi trobleshooting L1 dan L2 dengan menjalankan skrip atau workflow yang telah ditentukan. Sebagai alternatif, mereka dapat melakukan analisis akar penyebab secara manual atau memanfaatkan analisis NetPath untuk mendapatkan wawasan lebih mendalam.

Cegah ancaman jaringan dengan monitoring event log keamanan

OpManager membantu mendeteksi upaya pelanggaran keamanan pada server aplikasi Anda dengan memproses Windows Security Event Logs. Ini dapat mengidentifikasi insiden seperti kegagalan login akibat password yang salah, penguncian akun, upaya akses tidak sah ke file yang aman, dan pemalsuan log keamanan.

Selain log keamanan, OpManager memonitor log aplikasi dengan aturan yang sudah dikonfigurasi sebelumnya untuk server Exchange, IIS, MS SQL, dan ISA. OpManager juga mendukung log sistem dan event log lainnya.

Root cause analysis

Monitoring server terpadu di seluruh vendor dan entitas

Lakukan monitoring server secara menyeluruh di berbagai vendor dan lingkungan hybrid dengan konsol terpadu OpManager.

Monitoring server berbagai vendor

Pantau dan kelola lingkungan multi-vendor Anda, termasuk server fisik dan virtual dengan mudah dari konsol terpadu OpManager. Seamlessly manage physical servers from leading vendors like Dell, HP, and IBM, as well as virtual servers from platforms such as VMware, Hyper-V, Nutanix, and Xen.

Monitoring domain controller

Monitor performa domain controller secara real-time dengan informasi yang dikumpulkan dari monitoring domain services (DS) dan penggunaan sumber daya sistem. Anda bahkan bisa menetapkan profil pemberitahuan ke domain controller sehingga ketika salah satu monitor gagal, Anda akan diberi peringatan langsung.

Monitoring server jarak jauh

Monitor dan kelola server jarak jauh Anda dengan antarmuka monitoring terpusat OpManager untuk perangkat IPMI berbasis SNMP/Redfish API. Lihat dengan cepat performa hardware perangkat IPMI dalam bentuk grafik. Anda juga bisa memilih untuk mengekspor data untuk analisis lebih lanjut.

AI powered network performance

 monitoring

Metrik utama server performance

Pemanfaatan CPU atau MemoriTransaksi Aktif
Penggunaan Bandwidth JaringanUkuran Data File
Packet loss rateKoneksi Database Aktif
Tingkat Kesalahan InterfaceLogin per Detik
IO Read dan Write RateLogin per Detik
Total Active LocksLog Files Used Percentage
Average disk latencyPersentase Log Files yang Digunakan
Rincian Partisi PerangkatJumlah Deadlocks per Detik
Data Space dari DBInstance Count
Cache Hit RatioThread count dan lainnya.

Monitoring terpadu untuk semua tipe OS dan server

Manfaatkan kemampuan monitoring server OpManager untuk memantau semua jenis server dan sistem operasi, termasuk mail server, database server, Windows, dan Linux.

Monitoring server windows dan linux

Tool monitoring server Microsoft dan Linux server monitoring menggunakan protokol WMI untuk server Windows dan Telnet atau SSH untuk server Linux. OpManager mendukung berbagai server Windows, termasuk Windows NT, 2000, 2003, 2008, 2008 R2, 2012, 2012 R2, 2016, dan 2019. Selain itu, OpManager memonitor Linux beserta distributor populernya seperti Red Hat Enterprise, SUSE, Ubuntu, Fedora, Debian, dan CentOS. 

MS SQL server monitoring

Dengan lebih dari 50 parameter kritis dan ambang batas yang sudah dikonfigurasi sebelumnya, OpManager memberikan wawasan mendalam tentang kesehatan server MSSQL Anda. Temukan titik kegagalan dengan cepat untuk memastikan server MSSQL Anda tetap berjalan. Pantau metrik utama seperti transaksi yang terkunci yang menyebabkan keterlambatan, kinerja buffer dan cache, penggunaan memori, dan layanan MSSQL.

Exchange server monitoring

Monitoring server Exchange membantu mencegah mail storm dan memastikan ketersediaan layanan email serta pemanfaatan sumber daya yang optimal. OpManager mendukung versi Microsoft Exchange 2000, 2003, 2007, 2010, 2013, 2016, dan 2019.

Network performance analysis
 and
 visualization

FAQ terkait server monitor

Apa itu monitoring server?

Monitoring server adalah proses memantau sumber daya sistem server seperti Penggunaan CPU, Konsumsi Memori, I/O, Jaringan, Penggunaan Disk, Proses, dll. Metrik monitoring server juga membantu dalam perencanaan kapasitas dengan memahami penggunaan sumber daya sistem server. Alat monitoring server membantu mengotomatisasi proses monitoring server. Monitoring kinerja server juga membantu dalam mengidentifikasi masalah terkait kinerja lainnya seperti pemanfaatan sumber daya, downtime aplikasi, dan waktu respon.

Mengapa penting untuk melakukan monitoring server?

Apa perbedaan antara monitoring server dan monitoring aplikasi?

Bagaimana monitoring server proaktif mencegah downtime?

Apa praktik terbaik untuk monitoring kesehatan server di tahun 2025?

Bagaimana analitik performa server meningkatkan operasi TI?

Metrik apa saja yang penting untuk monitoring server yang efektif?

Bagaimana dasbor meningkatkan monitoring server?

Lakukan monitoring kinerja server yang lengkap menggunakan OpManager.

Menjadi pilihan pelanggan di seluruh dunia

 

“Easy Implementation, Excellent support & Lower Cost Tool - Team Lead, IT Services Industry”

Reviewer Role: Infrastructure and Operations

Company size: 500M - 1B USD

We have been using OpManager since 2011 and our overall experience has been excellent. The tool plays a vital role in providing the value to our organization and to the customers we are supporting. The support is excellent and staff takes full responsibilities in resolving the issues. Innovation is never stopping and clearly visible with newer versions.

“OpManager - 10 steps ahead of the competition, one step away from being unequaled - Network Services Manager, Government Organization”

Reviewer Role: Infrastructure and Operations

Company size: 5,000 - 50,000 Employees

I have a long standing relationship with ManageEngine. OpManager has always missed one or two features that would make it truly the best tool on the market, but over it is the most comprehensive and easy to use the product on the market.

“Easy Implementation with a feature rich catalogue, support has some room for improvement - NOC Manager, IT Services Industry”

Reviewer Role: Program and Portfolio Management

Company size: 500M - 1B USD

The vendor has been supportive during the implementation & POC phases providing trial licenses. Feature requests and feedbacks is usually acted upon swiftly. There was sufficient vendor support during the implementation phase. After deployment, the support is more than adequate, where the vendor could make some improvements.

“Great Monitoring tool - CIO in Finance Industry”

Reviewer Role: CIO

Company size: 1B - 3B USD

ManageEngine provides a suite of tools that have made improvements to the availability of our internal applications. From monitoring, management and alerting, we have been able to peak performance within our data center.

“Simple Implementation, Easy To Use. Very Intuitive. - Principle Engineer in IT Services”

Reviewer Role: Enterprise Architecture and Technology Innovation

Company size: 250M - 500M USD

 

ManageEngine support was responsive to all our queries.

Capterra
Getapp
Software Advice
G2
Altaleb

 Alshenqiti

“OpManager helps me monitor all aspects of the data-center and equipment like servers, switches and routers. It is fast, intuitive and centralized and you do not need to be an expert to deal with OpManager.”

Altaleb Alshenqiti

NGHA

Donald Stewart

“Donald Stewart, IT Manager of Crest Industries is happy with ManageEngine OpManager for its end-to-end network monitoring software. It is easy-to-use and offers fault and performance management for router.”

Donald Stewart

IT Manager, Crest Industries

John Rosser

“John Rosser, MIS Manager of Yale Chase talks about the proactive nature of ManageEngine OpManager & how his organisation gained value from it.”

John Rosser

MIS Manager