Monitoring router melibatkan pengelolaan jaringan router secara keseluruhan, di mana performa, kesehatan, keamanan, dan availability router dipantau secara terus-menerus untuk memastikan operasi yang lebih baik dan downtime yang minimal. Router adalah komponen dasar penghubung jaringan dan itu sangat penting untuk memantau router secara berkala. Mari kita bahas mengapa monitoring router sangat penting bagi perusahaan, masalah yang dihadapi, fitur dari tool monitoring router yang baik, dan banyak lagi.
Link WAN dan router merupakan bagian paling mahal dari jaringan, dan mengelola alokasi bandwidth bisa sangat kompleks. Terlalu banyak berlangganan bandwidth bisa berarti perusahaan membayar lebih untuk bandwidth yang tidak diperlukan, sementara kekurangan bandwidth dapat mengakibatkan latensi tinggi, gangguan koneksi, dan penurunan performa jaringan.
Monitoring WAN dan monitoring router menjadi sangat penting, tidak hanya untuk produktivitas sehari-hari, tetapi juga untuk hasil keuangan perusahaan. Manajer jaringan perlu mengoptimalkan kualitas layanan dengan menyeimbangkan throughput, committed information rate (CIR), dan burst rate dengan traffic overload, waktu respons, dan discard.
Beberapa masalah dalam monitoring WAN termasuk mengoptimalkan alokasi bandwidth, memastikan availability jaringan yang tinggi, menyelesaikan masalah WAN dengan cepat, merencanakan kapasitas untuk kebutuhan masa depan, meminimalkan biaya berulang pada link WAN, mengidentifikasi sumber traffic/pemanfaatan yang tinggi, serta menemukan dan memperbarui router lama yang bermasalah. Oleh karena itu, memilih tool monitoring jaringan yang tepat akan membantu Anda mengatasi semua masalah ini dengan mudah.
Berikut adalah Performa yang dilakukan OpManager dalam memantau router dan WAN.

OpManager adalah software monitoring jaringan yang sangat terintegrasi dengan kemampuan bawaan untuk memantau router dan link WAN secara efisien. Pantau perangkat jaringan apapun seperti router, switch, firewall, server, VM, printer, load balancer, wireless LAN controller, perangkat penyimpanan, dan perangkat lain yang dapat terhubung ke jaringan melalui IP.
OpManager memantau bandwidth, penggunaan, kesalahan, dan discard sehingga membantu Anda memverifikasi service level agreements (SLAs) dengan Internet Service Providers (ISP) Anda. Dengan menyajikan informasi yang akurat tentang traffic dan utilization untuk setiap link di WAN Anda, Anda dapat mengidentifikasi link yang sangat terpakai dan yang kurang terpakai, sehingga memungkinkan Anda untuk mengoptimalkan alokasi bandwidth di seluruh link.
Dengan memantau latensi dan kesalahan pada link secara proaktif serta menetapkan peringatan berdasarkan ambang batas tertentu, Anda dapat mendeteksi masalah performa lebih awal dan mencegah kerugian akibat jaringan tidak aktif. Hal yang lebih buruk daripada link yang bermasalah adalah tidak mengetahui bahwa masalah tersebut terjadi!
Fitur pelaporan OpManager juga menyediakan laporan availability terperinci untuk semua interface Anda. Laporan ini membantu memastikan apakah SLA Anda sudah terpenuhi.
Dengan OpManager, Anda dapat membuat peta bisnis (maps) untuk memvisualisasikan seluruh jaringan WAN secara grafis. Fitur ini memberikan visibilitas penuh terhadap link WAN dan membantu melacak masalah hingga ke tingkat hop. Karena performa WAN juga dipengaruhi oleh ISP yang digunakan, OpManager menyediakan wawasan mendalam dengan menampilkan data latensi per hop, sehingga Anda dapat menentukan apakah masalah berasal dari infrastruktur Anda atau ISP.
OpManager membantu menghemat biaya operasional dengan mengidentifikasi link yang kurang dimanfaatkan. Grafik tren traffic historis dan laporan pemanfaatan link memungkinkan Anda merencanakan kapasitas tambahan di masa mendatang. Jika ditemukan pemanfaatan bandwidth yang sangat tinggi, Anda bisa langsung menyelidiki penyebabnya. Dengan mengintegrasikan OpManager dengan ManageEngine NetFlow Analyzer. Anda dapat melihat analisis traffic secara terperinci, mengetahui aplikasi atau pengguna mana yang menggunakan bandwidth, dan memahami siapa yang mengaksesnya.
OpManager membantu melacak berbagai parameter melalui monitor router berikut:
Selain itu, dengan menggunakan monitor SNMP custom dari OpManager, Anda dapat memantau berbagai metrik performa penting yang disediakan oleh vendor router Anda.
OpManager membantu Anda dengan cepat mengidentifikasi perilaku atau performa yang tidak biasa pada router dan mencatatnya sebagai insiden. Anda dapat dengan mudah menemukan router yang bermasalah yang perlu diperbarui atau diganti.
Selain itu, Anda juga dapat mengubah atau mengonfigurasi beberapa router sekaligus dengan mengintegrasikan OpManager dengan ManageEngine Network Configuration Manager.
Fitur grup membantu menyederhanakan manajemen jaringan dengan memungkinkan administrator untuk mengkategorikan perangkat dan interface, serta mendorong konfigurasi massal ke beberapa perangkat sekaligus.
OpManager memungkinkan Anda mengatur pemberitahuan yang akan aktif saat kesalahan terdeteksi. Hal ini memberi Anda kebebasan untuk mengotomatisasi koreksi atau memberi peringatan kepada administrator. Dengan profil pemberitahuan, Anda dapat menyesuaikan saluran komunikasi, menerima pemberitahuan melalui email, Slack, webhook, dan lainnya. Anda juga dapat membuat tiket di aplikasi tiket seperti SDP, Jira dan lainnya.

Untuk mempelajari lebih lanjut tentang pemantauan router dan bagaimana hal ini dapat membantu Anda mengelola jaringan dengan lebih baik, ikuti demo pribadi gratis atau download uji coba gratis selama 30 hari sekarang.
Lebih dari 1.000.000 admin IT mempercayai solusi ITOM ManageEngine untuk memantau infrastruktur IT mereka dengan aman